Skip to main content

Posts

Showing posts from February, 2011

Dua Panggung Pelacur

Judul : Agama Pelacur Dramaturgi Transendental Penulis : Prof. Dr. Nur Syam, M.Si Penerbit : LKiS Yogyakarta Tebal : xviii + 200 halaman Cetakan : Pertama, Oktober 2010 Harga : Rp 55.000,- Resensiator : Adek Risma Dedees, Mahasiswa Sastra Indonesia UNP Salah satu fenomena sosial yang menyimpang –terutama dalam kaca mata agama dan budaya- sekaligus unik adalah dunia pelacuran. Jika mengingat satu kata ini, yang terbayang tentulah kehidupan malam dengan segala aktivitas seksual yang tidak hanya memalukan dan menjijikkan, tetapi juga merupakan kejahatan seksual dan hampir selalu mendapat tantangan dari beragam pihak. Perkembangan dunia pelacuran dewasa ini juga berjubel di Tanah Air. Tidak hanya di kota-kota besar, di kampung-kampung pun dunia esek-esek ini tumbuh subur. Persoalan seksualitas sudah sangat lama diperbincangkan. Mulai zaman Yunani Kuno hingga zaman yang sebar IT sekarang. Perbincangan seksualitas selalu menjadi ide menarik dan mendapat tempat di mana pun j...

Pandanwangi

Secepat kilat orang-orang membuka bungkusan mayat mungil itu. Sebelum sempat dikuburkan, bungkusan putih itu bergerak-gerak. Mata orang-orang tak henti-hentinya memelototi gadis mungil dalam kain kafan tiga lapis itu. Tangis bayi itu pun pecah seperti baru keluar dari liang ibunya. Ucapan-ucapan syukur pun menggema di pekuburan kampung yang tiba-tiba ramai. "Oh gadisku, ibu sayang nak," kecupan-kecupan cinta menghujani si bayi dari ibunya yang lusuh dan pucat pasi. Kulit perempuan itu berubah cerah ketika mendapati bayinya hidup kembali. Ia kehabisan tenaga setelah lima kali pingsan sejak tadi malam. Tak kuasa menerima kepergian putri bungsunya setelah diserang pelasit. Selama tiga hari tiga malam keluarga perempuan itu mengadakan syukuran. Semua orang kampung dijamu. Berbondong-bondonglah orang miskin di kampung itu datang. Selama ini mereka hanya makan ubi sekarang diberi makanan enak-enak. Anak-anak yatim diundang. Disuruh mengaji dan mendendangkan puji-pujian pada Sang ...